Berikut info lengkap tentang Air Terjun Aek Matua / Aek Martua di Riau — keunggulan, akses, & tips agar kunjunganmu lancar:
π Lokasi & Data Umum
-
Nama: Air Terjun Aek Martua (kadang ditulis Matua) — “Aek Martua” berasal dari bahasa Batak Mandailing yang berarti “air bertuah.”
-
Kab/Kota: Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.
-
Koordinat kira-kira: 0.9102, 100.1927
-
Status: Masih dalam hutan lindung, di kawasan bukit bagian dari rangkaian Bukit Barisan.
π Daya Tarik & Fitur
-
Air terjun bertiga tingkat (tiga level), dengan ketinggian tiap tingkat berbeda-beda — ada yang ± 15 meter, dan ada yang mencapai sekitar 40 meter pada tingkat tertinggi.
-
Kolam alami yang cukup luas untuk mandi di tingkat kedua, ukuran sekitar 250 meter persegi.
-
Pemandangan alam sangat mempesona: hutan alami, sungai, bebatuan, udara sejuk, dan kolam-kolam alami di tiap tingkat.
-
Jalan setapak melalui hutan lindung, ada tanjakan dan turunan yang cukup curam, juga ada jembatan gantung di salah satu bagian.
π Akses & Perjalanan
-
Dari Pasir Pangaraian (ibu kota Rokan Hulu) menuju ke Simpang Tangun dengan angkutan umum kemudian lanjut ke Tangun menggunakan ojek / oplet / omprengan. Biaya ± Rp 5.000–50.000 tergantung dari mana mulai.
-
Setelah titik transportasi darat, pengunjung akan melakukan trekking melalui jalan setapak / jalan hutan, sejauh ± 3,5 km + ± 3 km melewati hutan lindung. Ada jalan yang harus turun dan naik.
-
Sebagian jalan menuju parkir sudah diperbaiki / ditata, meskipun mobil belum bisa sampai ke air terjunnya langsung — motor masih bisa.
π΅ Biaya & Fasilitas
-
Tiket masuk: Gratis untuk masuk ke area objek wisata menurut beberapa sumber.
-
Biaya parkir: biasanya ada tarif parkir & biaya jalan setapak / jasa warga lokal.
-
Fasilitas:
‒ Parkir di desa/Tangun, fasilitas masih sederhana.
‒ Toilet & warung lokal di area sekitar desa, bukan di dekat air terjunnya langsung.
‒ Penginapan ada di Pasir Pangaraian atau desa-sekitar jika ingin bermalam.
⚠ Hal yang Perlu Diperhatikan & Tips
-
Kondisi medan: banyak tanjakan & turunan, jalur hutan, bagian jalan setapak bisa licin terutama setelah hujan. Persiapkan fisik & alas kaki yang cocok.
-
Waktu terbaik: pagi atau sore agar cuaca tidak terlalu panas; juga agar sungai & aliran air stabil. Hindari musim hujan berat.
-
Bawa perlengkapan outdoor: air minum, makanan ringan, jas hujan jika cuaca berpotensi berubah, pakaian ganti, dan perlindungan dari serangga.
-
Perhatikan keselamatan di kolam air/arah arus — meskipun ada kolam mandi, kedalaman & arus mungkin bervariasi di tiap tingkat.
-
Hormati lingkungan: tidak meninggalkan sampah, memelihara alam, mengikuti jalur resmi.
Kalau kamu mau, saya bisa bantu cari foto terbaru + peta rute lengkap dari Pekanbaru ke Aek Martua, estimasi waktu & biaya agar persiapanmu maksimal?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar