Kamis, 03 Juli 2025

Jizō (地蔵菩薩, Jizō Bosatsu)


 Jizō (地蔵菩薩, Jizō Bosatsu) adalah salah satu Bodhisattva paling dicintai dalam agama Buddha Jepang, terutama dikenal sebagai pelindung anak-anak, jiwa-jiwa yang tersesat, musafir, dan orang yang menderita di alam bawah. Ia terkenal karena kasih sayangnya yang tanpa syarat, bahkan rela menunda pencerahannya untuk membimbing makhluk di neraka.


🪨 Jizō Bosatsu – Pelindung Jiwa dan Penuntun Jalan

  • Nama Jepang: 地蔵 (Jizō), berasal dari Sanskerta Kṣitigarbha, artinya:
    → "Womb of the Earth" / “Rahim Bumi”

  • Peran utama:

    • Menolong arwah anak-anak dan bayi yang wafat

    • Menyertai roh yang tersesat di alam baka (khususnya Sai no Kawara, tepi sungai kematian)

    • Pelindung musafir, ibu hamil, dan jiwa dalam penderitaan


👶 Jizō dan Anak-Anak yang Wafat

Di Jepang, Jizō paling sering dikaitkan dengan:

  • Anak-anak yang meninggal muda (bayi, keguguran, aborsi, atau lahir mati)

  • Arwah ini, menurut kepercayaan, tak bisa menyeberang ke alam baka karena belum berbuat kebajikan

  • Jizō membantu mereka mengumpulkan batu untuk membangun menara doa, dan melindungi dari roh jahat

➤ Itulah sebabnya kamu akan sering melihat:

  • Patung Jizō kecil berjajar di kuil-kuil atau pinggir jalan

  • Memakai celemek merah (bib) atau topi rajut — persembahan dari orang tua sebagai bentuk cinta dan perlindungan


🏯 Wujud & Ikonografi

  • Biasanya digambarkan sebagai biksu botak, bersahaja

  • Memegang:

    • Shakujo (tongkat besi) dengan cincin — untuk membuka gerbang neraka dan menakuti roh jahat

    • Permata nyala (mani jewel) — lambang cahaya harapan dan pengabul keinginan

  • Wajahnya tenang, damai, dan penuh belas kasih


🌈 Tempat & Tradisi Pemujian

  • Kuil dan jalanan Jepang sering memiliki patung-patung Jizō, terutama di:

    • Pinggir jalan (untuk pelindung musafir)

    • Kuil yang mengelola memorial anak-anak

    • Kuburan atau tempat peringatan bayi

  • Tradisi:

    • Memberi topi dan baju rajut pada Jizō agar “anak mereka tetap hangat di alam lain”

    • Menata batu kecil di kaki patung sebagai simbol doa atau “membantu anak membangun pagoda”


🪶 Fakta Menarik

  • Di Jepang, Jizō adalah sosok paling dekat dengan rakyat kecil, karena welas asihnya bersifat universal

  • Banyak kuil memiliki "Sentai Jizō" (千体地蔵): deretan ratusan hingga ribuan patung kecil untuk anak-anak yang meninggal

  • Versi feminin Jizō kadang muncul dalam cerita rakyat dan seni rakyat (walau secara kanonik, ia biasanya laki-laki atau tanpa gender tetap)


Simbolisme Jizō

SimbolMakna
Tongkat shakujoPembuka jalan, pelindung roh
Permata maniHarapan, penerangan batin
Bib & topi merahCinta orang tua, perlindungan untuk anak
Batu bertumpukDoa jiwa, upaya menuju alam damai

🎎 Doa Singkat Kepada Jizō

南無地蔵菩薩
Namu Jizō Bosatsu
“Salam hormat kepada Bodhisattva Jizō”


📜 Legenda Indah: Jizō dan Sungai Sai no Kawara

Di tepi sungai kematian, anak-anak kecil menangis dan menyusun batu sebagai doa agar bisa mencapai surga. Namun, roh jahat menghancurkan tumpukan batu mereka.
Jizō muncul, menyembunyikan anak-anak di dalam jubahnya, dan membawa mereka melintasi sungai menuju dunia damai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Benzaiten (弁才天 / 弁財天)

  Benzaiten (弁才天 / 弁財天) adalah dewi seni, musik, pengetahuan, kata-kata, dan air dalam kepercayaan Jepang. Ia satu-satunya perempuan dalam...