Hachiman (八幡神) adalah dewa perang, pelindung bangsa, dan pelindung para samurai dalam kepercayaan Shinto dan Buddhisme Jepang. Ia adalah sosok yang unik karena menggabungkan militerisme dan kebajikan, serta dihormati sebagai penjaga spiritual Jepang. Hachiman sangat populer sepanjang sejarah Jepang — terutama pada masa para samurai berkuasa.
🏯 Hachiman – Dewa Perang dan Pelindung Jepang
-
Nama Jepang: 八幡神 (Hachiman-no-Kami)
-
Julukan:
-
“Pelindung Samurai”
-
“Dewa delapan spanduk” (merujuk pada legenda kemunculannya)
-
-
Peran:
-
Dewa perang yang adil, perlindungan bangsa, pertanian, dan keberuntungan dalam pertempuran
-
Pelindung keluarga kekaisaran Jepang, terutama Kaisar Ōjin
-
📜 Asal-usul Hachiman
-
Asal mitos: Dihormati sebagai roh dewa dari Kaisar Ōjin, kaisar ke-15 Jepang (abad ke-3 M)
-
Setelah wafat, Ōjin didewakan dan dipuja sebagai Hachiman
-
Ibunya, Empress Jingū, juga dianggap sebagai dewi pendampingnya
-
Identitasnya berkembang menjadi dewa pelindung spiritual para pejuang dan negara
🧘 Hachiman dalam Shinto & Buddhisme
-
Dalam Shinto: Dewa pelindung bangsa, hasil panen, dan pedang
-
Dalam Buddhisme Jepang (Shinbutsu-shūgō): Dianggap sebagai pelindung dharma, bahkan dijuluki "Bodhisattva Hachiman"
-
Ia adalah satu dari sedikit dewa Shinto yang diterima secara luas dalam Buddhisme Jepang
🏹 Simbol dan Ciri
-
Sering digambarkan:
-
Mengenakan baju perang
-
Mengendarai kuda putih
-
Didampingi oleh dua biksu pendeta (mewakili perpaduan Shinto-Buddha)
-
Terkadang tampil sebagai merpati putih, simbol suci dan damai
-
🏯 Kuil dan Pengaruh
-
Kuil utama: Usa Jingū di Kyushu (kuil Hachiman pertama, didirikan abad ke-8)
-
Kuil besar lain: Tsurugaoka Hachimangū di Kamakura (dibangun oleh shogun Minamoto no Yoritomo)
-
Ada lebih dari 25.000 kuil Hachiman di seluruh Jepang — menjadikannya salah satu kami paling dihormati
⚔️ Hachiman dan Para Samurai
-
Menjadi pelindung resmi klan Minamoto (Genji) dan kemudian semua samurai
-
Disumpah oleh para prajurit sebelum pertempuran untuk keberanian, kehormatan, dan kemenangan
-
Melambangkan keseimbangan antara kekuatan fisik dan nilai spiritual
🪶 Fakta Menarik
-
Nama "Hachiman" berarti "Delapan Spanduk" — konon saat Kaisar Ōjin lahir, 8 spanduk surgawi muncul di langit
-
Tidak hanya dewa perang, ia juga melindungi petani, nelayan, dan keluarga
-
Kadang dikaitkan dengan dewa Buddha Amitabha sebagai pelindung jiwa
✨ Simbolisme Hachiman
Aspek | Makna |
---|---|
Spanduk (hata) | Kekuatan surgawi, tanda kekuasaan ilahi |
Merpati putih | Kedamaian setelah peperangan |
Kuda putih | Kesiapan dalam perang suci |
Busur & panah | Ketepatan, kekuatan, kehormatan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar