Minggu, 08 Juni 2025

Alat musik tradisional Godang Sambilan


 Gordang Sambilan – Alat Musik Sakral dari Mandailing, Sumatera Utara πŸ₯


🎡 Apa Itu Gordang Sambilan?

  • Definisi: Bermakna “gendang sembilan”, Gordang Sambilan merupakan instrumen tradisional berbentuk kendang—gendang tabung yang terbuat dari kayu ingul dan dimainkan oleh beberapa orang secara bersama-sama.

  • Unsur ansambel: Terdiri dari 9 gendang berukuran berbeda, 2 gong besar (ogung), 1 gong kecil (doal), 3 gong kecil (salempong/mong-mongan), alat tiup (sarune/saleot), dan sepasang simbal (tali sasayat).


πŸ›  Struktur & Teknik Bermain

  • Tabung resonator dari kayu berlubang, ujung atas direkatkan kulit lembu, dan dipukul dengan stik kayu tumpul .

  • Dibawakan oleh 4–6 pemain, peran berbeda untuk tiap gendang:

    • Gendang terbesar (jangat) dimainkan oleh Panjangati, yang juga memimpin ritme 


🌿 Fungsi Budaya & Upacara Adat

  • Pemanggilan roh leluhur (Paturuan Sibaso), digunakan untuk meminta pertolongan saat terjadi wabah atau bencana alam .

  • Digunakan dalam upacara pertanian, seperti meminta hujan atau menghentikan hujan berkepanjangan .

  • Berperan penting dalam pernikahan (Orja Godang Markaroan Boru) dan pemakaman (Orja Mambulungi), dengan prosedur adat seperti menyembelih kerbau dan perizinan oleh pemimpin adat 

  • Mengiringi tarian ritual seperti Tari Sarama, yang kadang memunculkan kesurupan roh leluhur 


πŸ”§ Keistimewaan & Simbolisme

  • Dipandang suci, berdaya gaib, dan hanya boleh dimainkan dengan perizinan adat. Jika syarat tidak dipenuhi, hanya gendang terbesar yang dibolehkan dimainkan 

  • Gendang-go gong tersebut menyimbolkan struktur sosial dan spiritual masyarakat Mandailing, seperti jumlah raja atau elemen penting dalam masyarakat .


πŸ•° Sejarah & Pelestarian

  • Diperkirakan muncul sekitar abad ke-6 M di Kerajaan Sibaroar, Mandailing .

  • Meskipun fungsinya menyusut karena modernisasi, Gordang Sambilan masih dipelajari dan dimainkan di sekolah, acara budaya, dan festival—termasuk tampil di acara besar seperti pembukaan Asian Games 2018 .

  • Pemerintah daerah mendorong pelestarian melalui program pendidikan, pelatihan, dan penguatan UMKM tradisional 


Ringkasan

Aspek                                                Keterangan
Asal                                                    Mandailing, Sumatera Utara
Komponen utama                                            9 gendang + gong + sarune + simbal
Pemain                                                                        4–6 orang
Fungsi ritual                                    Panggil roh, upacara hujan, nikah, kematian
Makna budaya                                        Sakral, pengatur ritme & simbol sosial
Pelestarian                                    Melalui pendidikan dan seni budaya modern


πŸ’‘ Kesimpulan:
Gordang Sambilan bukan sekadar alat musik, namun juga simbol kekayaan spiritual, adat, dan sosial masyarakat Mandailing. Sebagai alat sakral yang digunakan dalam berbagai ritual, keberadaannya kini mendapat dukungan pelestarian agar tetap hidup di era modern. Jika kamu ingin melihat video demo atau tahu tempat belajar memainkannya, saya bisa bantu carikan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Coban Pelangi

  Coban Pelangi adalah salah satu air terjun populer di Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang terkenal karena sering memunculkan fenomena pela...